Selasa, 15 Mei 2018

#KamiTidakTakut Surabaya #WANI

Mungkin kalian sudah mengerti perihal kejadian yang terjadi pada hari Ahad, 13 Mei 2018 di Surabaya. Betul sekali, ada bom diledakkan dan tiga gereja menjadi sasaran para teroris. Ketiga gereja itu adalah Gereja yang terletak di jalan arjuno, jalan diponegoro, dan jalan ngagel, Kota Surabaya. 


Nah, kejadian itu benar-benar keji sekali dan sangat biadab. Bagaimana tidak? Ada umat lain yang sedang khusyuk beribadah dan para teroris mengacaukan itu dengan bom bunuh diri yang mereka lakukan. Sungguh saya sebagai umat islam sangat sangat sangat mengecam dan mengutuk aksi yang mereka lakukan. Sungguh sedih sekali tatkala orang-orang yang melakukan aksi terorisme adalah orang-orang dari agamaku, SUNGGUH! Di agama kami, tidak dibenarkan bahwa membunuh umat lain itu diperbolehkan. Bahkan aku yang membaca banyak literatur sejarah islam tidak ada satupun yang menceritakan bahwasannya membunuh umat lain diperbolehkan dan bakalan mendapat ganjaran masuk surga itu tidaklah benar, bahkan ada kisah ketika Muhammad Al-Fatih 1453 berhasil menaklukkan konstantinopel, dan berhasil masuk ke dalamnya, Sultan memerintahkan kepada prajuritnya untuk tidak menyentuh orang-orang atau warga sipil yang ada di dalamnya. Sultan membebaskan untuk beragama sesuai dengan keyakinan masing-masing. Tidak ada paksaan untuk masuk islam. Di bagian yang lain bahkan umat islam ketika masuk ke indonesia melalui jalur apa? Penjajahan? Kekerasan? Tidak kan? Umat islam justru masuk ke indonesia dengan jalur perdagangan. Sebenernya kalo boleh jujur agama islam itu agama yang indah, baik.  

Keindahan islam ini terhijab/tertutupi oleh akhlaq buruk sebagian umat islam sendiri. ~ Muhammad Abduh (Cendekiawan Muslim abad 20)

Kejadian ini membuat ketidaknyamanan antar umat beragama. Saya turut berduka cita atas kejadian yang menimpa saudara setanah air, Indonesia. Semoga kedepannya kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Dan semoga Allah selalu menjaga negara Indonesia tercinta ini dari marabahaya dan perpecahan. 

#SimpatiUntukSurabaya #WANI #KAMITIDAKTAKUT

FYI, Sebenarnya letak gereja di jalan ngagel itu deket banget dengan kosku, alhamdulillah pada saat kejadian itu aku sedang berada di kampung halaman. Padahal biasanya ketika pagi aku membeli makanan di area sekitar situ sih.         

Tidak ada komentar:

Posting Komentar